Risalah pertemuan The Federal Reserve (FED) bulan Juli yang baru-baru ini dirilis menarik perhatian luas di pasar. Dokumen tersebut menunjukkan bahwa kekhawatiran beberapa pejabat The Federal Reserve (FED) tentang melambatnya pertumbuhan ekonomi semakin meningkat, dan mereka memperkirakan pertumbuhan aktivitas ekonomi akan tetap pada tingkat yang rendah di paruh kedua tahun 2023.
Notulen ini secara khusus menunjukkan bahwa perlambatan pertumbuhan pendapatan riil dapat menahan pertumbuhan pengeluaran konsumsi. Perlu dicatat bahwa pandangan ini diajukan sebelum laporan ketenagakerjaan bulan Juli dirilis. Laporan ketenagakerjaan yang diumumkan kemudian menunjukkan bahwa perkiraan jumlah pekerjaan baru untuk bulan Mei dan Juni direvisi turun sebesar 258.000, yang pada gilirannya mengonfirmasi kekhawatiran para pejabat The Federal Reserve (FED).
Serangkaian tanda ini menunjukkan bahwa ekonomi Amerika Serikat mungkin menghadapi tantangan yang lebih kompleks. Konsumsi sebagai pendorong utama pertumbuhan ekonomi, tren kelemahan potensialnya pasti akan berdampak pada prospek ekonomi secara keseluruhan. Sementara itu, revisi data pasar kerja juga menambah variabel baru pada ketidakpastian pertumbuhan ekonomi.
Analis percaya bahwa The Federal Reserve (FED) mungkin perlu lebih hati-hati dalam menyeimbangkan tekanan inflasi dan pertumbuhan ekonomi dalam pengambilan kebijakan di masa depan. Peserta pasar akan mengikuti dengan cermat sinyal kebijakan selanjutnya dari The Federal Reserve (FED), serta perubahan dalam penilaian mereka terhadap prospek ekonomi.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
12 Suka
Hadiah
12
8
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
FlashLoanLord
· 1jam yang lalu
Tunggu saja untuk Dianggap Bodoh.
Lihat AsliBalas0
TopBuyerBottomSeller
· 08-25 17:34
Bear Market lagi datang
Lihat AsliBalas0
DAOdreamer
· 08-25 17:33
Ekonomi akan berakhir.
Lihat AsliBalas0
WhaleWatcher
· 08-25 17:32
Suckers yang cepat berlalu
Lihat AsliBalas0
MEVictim
· 08-25 17:14
Sudah saatnya untuk mengencangkan Dompet lagi.
Lihat AsliBalas0
MetaMuskRat
· 08-25 17:14
Sangat buruk, situasinya tidak terlalu baik.
Lihat AsliBalas0
GasFeeLady
· 08-25 17:10
bearish af... membaca sinyal-sinyal ini seperti melihat lonjakan gas eth sebelum dump
Risalah pertemuan The Federal Reserve (FED) bulan Juli yang baru-baru ini dirilis menarik perhatian luas di pasar. Dokumen tersebut menunjukkan bahwa kekhawatiran beberapa pejabat The Federal Reserve (FED) tentang melambatnya pertumbuhan ekonomi semakin meningkat, dan mereka memperkirakan pertumbuhan aktivitas ekonomi akan tetap pada tingkat yang rendah di paruh kedua tahun 2023.
Notulen ini secara khusus menunjukkan bahwa perlambatan pertumbuhan pendapatan riil dapat menahan pertumbuhan pengeluaran konsumsi. Perlu dicatat bahwa pandangan ini diajukan sebelum laporan ketenagakerjaan bulan Juli dirilis. Laporan ketenagakerjaan yang diumumkan kemudian menunjukkan bahwa perkiraan jumlah pekerjaan baru untuk bulan Mei dan Juni direvisi turun sebesar 258.000, yang pada gilirannya mengonfirmasi kekhawatiran para pejabat The Federal Reserve (FED).
Serangkaian tanda ini menunjukkan bahwa ekonomi Amerika Serikat mungkin menghadapi tantangan yang lebih kompleks. Konsumsi sebagai pendorong utama pertumbuhan ekonomi, tren kelemahan potensialnya pasti akan berdampak pada prospek ekonomi secara keseluruhan. Sementara itu, revisi data pasar kerja juga menambah variabel baru pada ketidakpastian pertumbuhan ekonomi.
Analis percaya bahwa The Federal Reserve (FED) mungkin perlu lebih hati-hati dalam menyeimbangkan tekanan inflasi dan pertumbuhan ekonomi dalam pengambilan kebijakan di masa depan. Peserta pasar akan mengikuti dengan cermat sinyal kebijakan selanjutnya dari The Federal Reserve (FED), serta perubahan dalam penilaian mereka terhadap prospek ekonomi.